Bombana Budaya Bersatu: Pesta Seni dan Tradisi yang Memikat
Sultaklik.com, Bombana – Tiap daerah memiliki beragam cara unik dalam memeriahkan hari jadinya, tak terkecuali Kabupaten Bombana. Selasa, 17 Desember 2024 siang tadi. Pemerintah Kabupaten Bombana baru saja menggelar Festival Budaya Bombana Tahunan dalam rangka mengisi Hari Ulang Tahunnya yang ke- 21 Tahun.
Beragam hal menarik yang ditampilkan. Tentu, acara yang digelar alun-alun bekas MTQ itu mengangkat tema “Harmoni Keragaman Budaya Bombana”.
Tema yang diangkat dalam perayaan HUT Bombana kali ini menggambarkan keadaan di mana berbagai budaya yang berbeda hidup berdampingan secara damai dan saling melengkapi. Istilah ini menekankan adanya rasa saling menghargai, menghormati, dan berkolaborasi antara kelompok masyarakat yang memiliki perbedaan dalam tradisi, adat, bahasa, kepercayaan, seni, atau nilai-nilai budaya lainnya.
Kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan kekayaan budaya yang ada di Kabupaten Bombana serta sebagai ajang mempererat persaudaraan antar masyarakat di Wita I Moronene, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.
Kegiatan festival uang penuh makna dan kemeriahan ini dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Bombana, Drs. Edy Suharmanto,M.Si, di RTH Mtq Bombana. Kegiatannya di buka dengan menampilkan parade budaya dari berbagai Etnis yang ada di Kabupaten Bombana, seperti suku Moronene, Tolaki, Buton, Muna, Bajo, Bugis, Jawa, dan Juga Bali. Peserta diharuskan mengenakan busana adat masing-masing daerah, juga diiringi oleh alunan musik tradisional khas daerah masing-masing.
Di kesempatan itu pula, PJ Bombana menganugerahi Dinas Pariwisata penghargaan Tari Kolosal “Lulo Alu”. Dimana pemberian sertifikat atas dedikasinya mengharumkan nama daerah di kancah nasional yang telah tampil memukau di Istana Negara pada perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Agustus lalu.
Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bombana, Ibu Anisa Sri Prihatin, S.Sos.,M.Si, mengatakan Festival ini menjadi wadah bagi semua Masyarakat untuk merayakan keberagaman budaya dengan penuh kebanggan. “Festival Budaya Bombana ini juga diharapkan menjadi sarana promosi pariwisata daerah. “Kami ingin menunjukkan bahwa Bombana memiliki kekayaan budaya yang patut dibanggakan,”ujarnya.
Ragam Pertunjukan Kegiatan Festival ini disuguhi berbagai kegiatan menarik, di antaranya Pertunjukan Tari Tradisional Penampilan tari khas suku Moronene, tari kolaborasi multi-etnis, serta tarian kreasi modern yang tetap berpijak pada nilai-nilai tradisi.Pawai Budaya peragaan busana adat dari berbagai etnis di Bomban hingga Fashion Show Lomba Fashion Show Daur Ulang.
Menjaga Tradisi di Tengah Modernisasi Melalui Festival Budaya Bombana 2024, pemerintah daerah berharap dapat mendorong pelestarian budaya lokal di tengah arus modernisasi. Generasi muda diajak untuk mencintai dan menjaga warisan budaya yang menjadi identitas daerah.
Festival Budaya Bombana 2024 menjadi simbol nyata dari harmoni keberagaman yang ada di Bombana. Dengan semangat gotong royong dan kebanggaan terhadap budaya, acara ini diharapkan terus menjadi tradisi yang mempererat persatuan dan kebersamaan masyarakat di tahun-tahun mendatang.
Merawat keberagaman dan mempersatukan perbedaan tidaklah mudah. Di Bombana keberagaman sudah lama dirajut dalam bingkai kesatuan yang utuh. Inilah Bombana, Wita I Moronene.(ADV)