Burhanuddin Lantik Dua PJ Kades, Tiga Misi Utama untuk Kades Baru: Astacita, BUMDes, dan Koperasi Merah Putih

Sultraklik.com, Bombana— Dua penjabat kepala desa yang baru dilantik diminta tak sekadar menempati kursi jabatan. Tugas berat telah menanti, dan harapan rakyat menuntut realisasi nyata.
Dalam sambutannya, Bupati Bombana Burhanuddin menegaskan tiga misi utama yang harus segera dijalankan yaitu menyukseskan program Astacita Presiden, menuntaskan persoalan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan mempercepat pengaktifan Koperasi Merah Putih.
“Kami minta kepala desa dan yang baru dilantik sebagai penjabat kades ini agar sukseskan program Astacita Presiden, tuntaskan persoalan BUMDes, dan percepat pengaktifan Koperasi Merah Putih. Ini tugas utama saudara demi kesejahteraan rakyat,” ujar Bupati dengan nada tegas.
Diketahui Program Astacita, delapan cita-cita pembangunan nasional, harus menjadi pedoman kerja di level desa. Penjabat kades diminta fokus pada penguatan ekonomi lokal, peningkatan pelayanan publik, dan pembangunan yang berkeadilan.
BUMDes yang mandek juga menjadi perhatian serius oleh Burhanuddin. Banyak unit usaha desa yang stagnan bahkan bermasalah. Kepala desa diminta segera melakukan evaluasi menyeluruh dan melakukan reformasi kelembagaan jika diperlukan.
Koperasi Merah Putih, sebagai motor penggerak ekonomi rakyat, belum beroperasi optimal. Pemerintah daerah menargetkan koperasi ini aktif dan memberi manfaat langsung kepada masyarakat desa.
Selain program prioritas, Bupati juga memberikan peringatan keras terkait perangkat desa. Ia menegaskan agar penjabat kepala desa tidak sembarangan melakukan pergantian.
“Pergantian perangkat desa marak terjadi. Saya mohon jika pun ada pergantian, pastikan sesuai aturan. Kekompakan aparat desa sangat menentukan keberhasilan tugas saudara,” katanya.
Menurutnya, setiap perubahan dalam struktur perangkat desa harus merujuk pada regulasi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Langkah sewenang-wenang hanya akan menimbulkan konflik horizontal dan menghambat roda pemerintahan desa.
Lebih lanjut, Bupati meminta agar kantor desa aktif dan menjadi pusat pelayanan publik yang responsif. Namun ia mengingatkan, kehadiran kepala desa tidak boleh berhenti di balik meja.
“Kepala desa harus hadir sebagai perpanjangan tangan negara dan menjadi solusi atas permasalahan rakyat,” tandasnya.
Pelantikan dua penjabat kepala desa ini yakni Desa Balasari dan Desa Pongkalaero, berlangsung di Aula Kantor Bupati Bombana, Selasa (17/6/2025).
Nurdin, S.IP., M.IP., yang saat ini menjabat sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Masyarakat Kecamatan Poleang Barat, dilantik sebagai Pj. Kepala Desa Balasari. Sementara Maswar Amdin, Kepala Sub Perencanaan dan Keuangan pada BPBD Bombana, ditunjuk sebagai Pj. Kepala Desa Pongkalaero.
Keduanya menggantikan kepala desa sebelumnya yang telah menyelesaikan masa jabatannya. Pemerintah daerah berharap, roda kepemimpinan desa tetap berjalan efektif dan berpihak pada kepentingan warga.