Desa Batuawu Fokus Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi
Foto : kegiatan Musyawarah pembahasan dan penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) di Balai Desa Batuawu, Sabtu, 19 Maret 2022.(Agus)
SultraKlik(SK), Bombana– Pemerintah Desa Batuawu, Kecamatan Kabaena Selatan,Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kini memprioritaskan penggunaan Dana Desa (DD) disektor pemulihan ekonomi demi tercapainya pembangunan berkelanjutan alias Suitable Development Goals (SDGs).
Penjabat (Pj) Kepala Desa Batuawu, Suhardin mengatakan bahwa penggunaan pertama dana desa akan berfokus pada pemulihan ekonomi, mengingat situasi pasca Pandemi Covid-19. Dimana, salah satu dampak yang dirasakan warga desa adalah melemahnya konsumsi rumah tangga atau melemahnya daya beli masyarakat secara luas.
Baca Juga : Empat Ruas Jalan Kabaena Bakal Dibenahi
Adapun sektor pemulihan ekonomi yang dimaksud Suhardin meliputi pengembangan usaha ekonomi produktif melalui BUMdes, pendataan desa meliputi potensi desa dan sumberdaya desa.
Selanjutnya, pengembangan desa wisata, penguatan ketahanan pangan, pencegahan stunting di desa serta desa inklusif, termasuk adaptasi kebiasaan baru yaitu desa aman Covid-19.
Baca Juga : Mobil Tambang Lalu Lalang Ganggu Aktifitas Belajar Siswa
“Jadi, kegiatan ini semua sesuai kewenangan desa,”tutur Suhardin saat membuka kegiatan musyawarah pembahasan dan penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa di blBalai Desa Batuawu, Sabtu 19 Maret 2022
Suhardin merinci total anggaran DD untuk Desa Batuawu di Tahun 2022 sebesar Rp920 Juta. Kata dia, Pemanfaatan dana desa tersebut diarahkan kedalam bentuk program bantuan langsung tunai dari dana desa (BLT-DD) sebesar 40 persen. Kemudian program ketahanan pangan dan hewani sebanyak 20 persen dan program penanganan Covid-19 sebesar 8 persen.
Baca Juga : Pembangunan Kapal Ferri Oputa Yi Koo Lintas Pising-Kasipute Bombana Rampung Tahun Ini
“Sisanya 32 persen kita gunakan untuk pembangunan infrastruktur dalam program padat karya tunai desa,” tuturnya.
Ia berharap, semua program yang dijalankan nantinya dapat memenuhi target pencapaian SDGs desa dan pertumbuhan ekonomi desa yang berkelanjutan dan merata.
Laporan : Agus