Kemenpora dan Jamtanas Gandeng KNPI Kuatkan Ideologi Pemuda di Bombana
Bombana, SultraKlik.com– Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Jaringan Muda Ketahanan Nasional (JAMTANAS) gandeng Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bombana gelar pelatihan Wawasan Nusantara dan Penguatan Ideologi Pancasila di Aula Tanduale, Kantor Bupati Bombana, Selasa (21/2/2023).
Pelatihan itu dalam rangka memberikan pengetahuan tentang Pembudayaan Nilai-nilai Pancasila di Tengah Era Global pada Kalangan Pemuda.
Kepala Bidang Pemuda, Wawasan Politik dan Hukum, Kemenpora, Abdul Muslim mengatakan peran generasi pemuda dalam memahami ideologi bangsa sangat penting. Karena pemuda sebagai agen perubahan dalam segala aspek pembangunan nasional.
Menurutnya, di era modern, pemuda khususnya pelajar saat ini sudah terkontaminasi ke hal-hal yang sifatnya globalisasi. Bahkan kata dia, banyak pelajar yang sudah tidak lagi mengetahui ideologi dasar bangsa. Tentu hal itu membawa pengaruh besar terhadap lunturnya nilai-nilai luhur budaya bangsa. Padahal, dengan memahami pilar kebangsaan, dapat menjaga eksistensi kepribadian bangsa Indonesia.
“Bahkan kita tes langsung banyak yang tidak hapal sila di Pancasila dan tidak mengerti apa itu Pancasila. Olehnya itu, tujuan digelarnya pelatihan memberikan penyadaran kepada pemuda-pemudi tentang pentingnya memahami Ideologi bangsa ini,”imbuhnya.
KNPI Bombana, Nasruddin menambahkan kegiatan nilai-nilai 4 pilar kebangsaan harus terus dilakukan agar menciptakan karakter unggul dan menciptakan pemuda yang berprestasi.
Ia berharap sebagai Ketua Pemuda di Bombana agar kegiatan seperti ini terus dilakukan. Juga terlibat Kegiatan kegiatan kepemudaan lain yang berbarengan dengan wawasan kebangsaan ini.
“Untuk kelanjutan kegiatan ini kami akan berkoordinasi dengan pihak Kemenpora dan pihak terkait agar kegiatan sosialisasi atau pelatihan seperti ini gencar dilakukan,”singkatnya.
Diketahui, kegiatan ini dihari oleh Penjabat Bupati Bombana yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Kepala OPD dan ratusan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA).
Penulis: Agus saputra