PT CNI Bakal Investasi Bangun Smelter di Kolaka Sultra, Serap 5000 Pekerja
SultraKlik(SK) Kolaka– PT Ceria Metalindo Prima (CMP) yang merupakan anak usaha PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) siap berinvestasi membangun smelter nikel di Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Total tenaga kerja yang nantinya akan terserap jika semua proyek ini berjalan adalah sebanyak 5.000 orang.
Baca Juga; Mobil Tambang Lalu Lalang Ganggu Aktifitas Belajar Siswa
Direktur Utama CMP, Derian Sakmiwata menyebut pihaknya siap investasi untuk pembangunan smelter nikel sebanyak US$2,2 miliar atau sekitar Rp31,59 triliun (jika di asumsikan kurs Rp14.360 per dolar).
“Total investasi keseluruhan sebesar US$2,2 miliar,”ungkap Derian dalam acara penandatanganan perjanjian kredit sindikasi fasilitas term loan pembiayaan smelter nikel bersama Bank Mandiri, Bank BJB, Bank Sulselbar di kantor Kementerian ESDM, di Jakarta, Rabu 6 April 2022.
Baca Juga: Loker Terbaru di Pabrik Nikel PT VDNI Morosi April 2022
Kata Derian, CMP telah mendapat Izin Usaha Pertambangan (IUP) dari Kementerian ESDM. Manajemen berencana membangun smelter nikel dengan total produksi sebanyak 252 ribu ton feronikel kadar 22 persen.
Selain itu, CMP juga akan membangun pabrik High Pressure Acid Leaching (HPAL) secara bertahap.
Baca Juga: Polda Sultra Tangkap 5 Pelaku Penebangan Liar Sindikat Antarprovinsi
Nantinya, desain engineering yang akan membangun smelter dan pabrik HPAL akan berasal dari salah satu BUMN China, yakni ENFI.
Kemudian, CMP juga bekerja sama dengan PT PP (Persero) untuk pembangunan pabrik dan PT PLN (Persero) untuk pasokan listrik sebesar 350 MW di pabrik.(adm)