Sudah Sepekan BBM di Kabaena Langka, Imbas APMS Dongkala Terbakar

SultraKlik(SK), Bombana– Sudah sepekan lebih, Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana, Sultra, langka.

BBM di Pangkalan Agen Pengisian Minyak Sementara (APMS) di desa Baliara hingga pengecer pinggiran jalan tampak kosong.

Aktivitas Warga di seluruh wilayah Kabaena,  satu pekan belakangan nyaris lumpuh akibat kelangkaan BBM.

Baca Juga: Rusak Parah, Jembatan Desa Laea Bombana Tak Kunjung Diperbaiki

Kelangkaan BBM yang terus terjadi di wilayah penghasil nikel, juga memicu kenaikan harga Petralite hingga menyentuh harga  Rp20 ribu/liter di tingkat pengecer.

Kapolsek Kabaena Iptu Bastian Hamsah mengatakan efek kelangkaan BBM di Kabaena diakibatkan karena terjadinya kebakaran APMS di Kabaena Timur beberapa waktu lalu. Selain itu, adanya pengurangan jatah pertalite di APMS di Desa baliara sebesar 20 ton sejak bulan april 2022 lalu.

“Sehingga pihak pertamina tidak melanjutkan alokasi disana sampai kembali terbangun sarpras standar pertamina,”bebernya kepada media ini, Kamis 19 Mei 2022.

Baca Juga: Jalan Desa Wisata Bombana Rusak Parah, Beragam Tanggapan Mulai Dari Warga, Pejabat, Hingga Anggota Dewan

Namun demikian, kata mantan Kapolsek Kabaena Timur itu, pihaknya akan terus memantau perkembangan situasi kelangkaan BBM dimasyarakat.

Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama mengawasi dan memeberikan info jika ada oknum yang sengaja menimbun minyak BBM ini.

“Kami juga butuh kerja sama dari masyarakat utk memberi info Jika ada oknum yang sengaja menimbun,”pungkasnya.

Baca Juga: SPBU Kabaena Timur Terbakar, Puluhan Korban Dilarikan di Puskesmas

Diketahui, info penyaluran BBM untuk wilayah kabena rencananya bakal disalurkan hari ini, Kamis 19 Mei 2022.